Kita berarti bagi Tuhan
Kita sangatlah berharga bagi Tuhan, Dia tidak pernah memandang bagaimana rupa kita, bagaimana keadaan kita, Dia tidak pernah membeda-bedakan siapa kita, bahkan sejelek-jeleknya kita, atau sebejat-bejat kita, Tuhan selalu menempatkan kita di jauh lubuk hati-Nya yang paling dalam sebagai sesuatu yang sangat berharga, kita dijadikan sebagai biji mata-Nya. Tentulah Tuhan akan selalu menjaga, memelihara dan menyertai kita dengan kasih-Nya yang sedemikian besar. Kita Sungguh Berharga (We Are So Precious)
"Demikian juga Bapamu yang di sorga tidak menghendaki supaya seorang pun dari anak-anak ini hilang." (Mat 18:12-14)
Waktu kecil saya pernah memiliki sebuah jam tangan yang sangat berharga. Ketika sedang bermain sepak bola di lapangan rumput di sekolah dasar, secara tidak sadar jam tangan saya jatuh entah dimana. Ketika sadar kalau jam tangan yang selama itu melingkar di pergelangan tangan saya tiba-tiba hilang, saya langsung panik dan mengatakan hal itu kepada teman-teman yang saat itu sedang bermain sepak bola bersama. Dan saking kompaknya teman-teman membantu saya mencari jam tangan tersebut di lapangan rumput, namun sayang meski telah dicari secara bersama-sama tapi jam tangan tersebut tetap saja tidak dapat ditemukan. Waktu itu hati saya sangat sedih sekali karena telah kehilangan salah satu benda yang menurut saya sangat berharga, bukan karena mahal harganya tapi karena itu adalah sebuah hadiah ulang tahun yang diberikan oleh orang tua saya. Meski orang tua saya mampu membelikan sebuah jam tangan yang baru, tetap saja tidak dapat mengubah rasa sedih saya.
Bagaimanakah aksi dan reaksi seseorang jika salah satu benda yang dimilikinya hilang? Sedih atau biasa-biasa saja? Tergantung dari seberapa berharganya barang yang hilang tersebut. Jika barang yang hilang tersebut tidak cukup berharga di mata kita, maka reaksi kita tidak akan merasa sedih, malah kita akan berkata, “kalau hilang, ya sudah! Dicari juga ngak akan ketemu, daripada menghabiskan waktu lebih baik beli yang baru.†Tapi jikalau barang tersebut sangat berharga, tentu kita akan mati-matian mencarinya sampai dapat ditemukan kembali, mungkin tidak hanya waktu saja dikorbankan tapi juga tenaga, pikiran dan emosi kita korbankan demi menemukan kembali barang tersebut.
Bagaimana dengan kehidupan kita? Seberapa berharganya-kah kita di mata Tuhan? Jika dibandingkan dengan segala isi yang ada didunia dan seluruh jagad raya ini tentu kita tidak ada apa-apanya. Namun dimata Tuhan kita sangatlah berharga, jauh melebihi dari apa yang ada di dunia dan seluruh semesta alam ini.
Tuhan sendiri meng-umpamakan sebagai seorang gembala yang memiliki seratus ekor domba, dan ketika ada seekor diantaranya hilang / sesat, Dia akan pergi mencari seekor yang sesat itu sampai ditemukan kembali dan saat domba tersebut ditemukan Ia akan sangat bersukacita. Domba yang sesat itu adalah kita! Dan karena sangat berharganya kita, Ia rela berkorban untuk menemukan dan menyelamatkan kita.
Author : David Januar Lie
Selasa, 22 Januari 2008
Kita berarti bagi Tuhan
Diposting oleh
SUKSES FOREVER
di
Selasa, Januari 22, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar